PANDANGAN
KONSEPSI KURIKULUM HUMANISTIK
Oleh:
MUMU MUZAYYIN MAQ, M.Pd.
Kurikulum Humanistik dikembangankan oleh para ahli pendidikan humanistik. Kurikulum ini berdasarkan konsep aliran pendidikan pribadi (personalized education) yaitu John Dewey (progressive Education) dan J.J. Rousseau (Romantic Education). Mereka bertolak dari asumsi bahwa anak atau siswa adalah yang pertama dan utama dalam pendidikan. Ia adalah subjek uang menjadi pusat kegiatan pendidikan. Mereka percaya bahwa siswa mempunyai potensi, punya kemampuan dan kekuatan untuk berkembang. Para pendidik humanis juga berpegang pada konsep Gestalt bahwa individu atau anak merupakan satu kesatuan yang menyeluruh. Pendidikan diarahkan kepada membina manusia yang utuh bukan saja segi fisik dan intelektual, tetapi juga segi sosial dan afektif (emosi, sikap, perasaan, nilai dan lain-lain).
Menurut para humanis, kurikulum berfungsi menyediakan pengalaman (pengetahuan) berharga untuk membantu memperlancar perkembangan pribadi murid. Tujuan pendidikan adalah proses perkembangan pribadi yang dinamis dan diarahkan pada pertumbuhan, integritas, dan otonomi kepribadian, sikap yang sehat terhadap diri sendiri, orang lain dan belajar. kurikulum humanistik depercayai sebagai fungsi kurikulum yang memberikan pengalaman kepada siswa untuk menunjang secara intrinsik tercapainya perkembangan dan kemerdekaan pribadi.mereka memandang bahwa tujuan pendidikan sebagai proses perkembangan pribadi yang dinamis dan diarahkan kepada pertumbuhan, integrasi, otonomi kepribadian, sikap sehat kepada diri sendiri,orang lain dan belajar. untuk selengkapnya anda bisa download di SINI AJA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Bagaimana Mengenai Blog ini?
a. Bagus sekali
b. Bagus
c. Menarik
d. Cukup